Palembang, Haluan Sumsel – Memasuki tahun politik yang sudah mulai panas, banyak partai politik di Palembang sudah mulai sosialisasi ditengah warga agar pada saat pemilihan nanti bisa meraih suara sebanyak-banyaknya.

Ditahun politik ini, Ketua DPC Gerindra Palembang M Akbar Alfaro pamit dari Ketua DPC Gerindra Palembang dan diganti oleh Prima Salam yang menjabat sebagai Bendahara DPD Gerindra Sumsel.

Pengamat politik Universitas Sriwijaya, Prof Alfitri, menyayangkan pergantian pucuk pimpinan Gerindra Palembang, dan bisa merugikan partai Gerindra.

Menurutnya, tokoh-tokoh partai yang selama ini membesarkan partai, punya jaringan justru kontraproduktif dengan perkembangan partai.

Apalagi, jarak pemilihan anggota legislatif maupun pemilihan presiden sudah sangat sempit. “Sedikit banyak akan berpengaruh. Itu dampak negatif,” tutur saat dilansir dari Sumateraekspres. Baca koran

Sisi lain dari sebuah organisasi yang kurang baik, tambah dia, ada pembisik-pembisik yang notabene-nya punya kepentingan tertentu. Bisa menyingkirkan lawan-lawan politik.

Kondisi tersebut, tambah dia, lumrah dalam dunia politik. Siapa yang dekat dengan pimpinan di atasnya, bisa menyingkirkan lawan politik.

“Parpol ini organisasi politik yang dibangun dengan dinasti kepartaian. Pendiri partai punya platform kuat dalam menentukan garis partai. Beda dengan luar negeri ada sistem kader. Di Indonesia masih tradisional sekali. tergantung jaringan partai,” pungkasnya.

Yang jelas, ini pembelajaran soal konsistensi dan loyalitas. (Ron)

Artikulli paraprakDiganti Prima Salam, Akbar Alfaro : Tanya DPD Alasannya
Artikulli tjetërPj Bupati : Lakukan Konvergensi Program Untuk Cegah Stunting dan Hapus Kemiskinan Ekstrem

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini