Palembang, Haluan Sumsel – Penurunan angka stunting di Kabupaten Muba yang turun drastis mencapai 5 persen dari 23 persen ke 17.07 persen menuai penghargaan.

Penghargaan tersebut diberikan langsung Gubernur Herman Deru kepada Pj Bupati Apriyadi Mahmud dan Pj Ketua TP PKK Asna Aini Apriyadi, Rabu (6/9/2023) dalam rangkaian Pengukuhan Bapak / Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) sekaligus Menerima Penghargaan Pelaksanaan 8 (Delapan) Aksi
Konvergensi Dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting
Tingkat Provinsi Sumatera Selatan dan Penghargaan Capaian
Pemuktahiran Pendataan Keluarga (PKK) 2023 di Hotel Novotel Palembang.

“Pj Bupati Apriyadi bersama semua pihak telah menunjukkan bukti dalam upaya penurunan angka stunting, konkrit dan nyata,” ungkap Gubernur Herman Deru.

Menurutnya, intervensi secara langsung yang dilakukan Pemkab Muba dengan melibatkan semua OPD dan unsur di Muba telah berhasil dan maksimal menyokong penurunan angka stunting.

“Pertahankan dan terus ditingkatkan upaya-upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Muba,” ujarnya.

Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud didampingi Pj Ketua TP PKK Muba Asna Aini Apriyadi mengatakan penghargaan tersebut tidak terlepas dari peran serta semua OPD di Muba yang kerja keras terlibat aktif dalam upaya penurunan angka stunting.

“Persoalan stunting juga kita intervensi langsung melalui program Bunda AS. Jadi, kita siapkan juru masak untuk mengolah makanan khusus untuk anak-anak stunting di pedesaan, orangtuanya didampingi langsung dan progressnya kita pantau langsung,” urainya.

Kandidat Doktor Universitas Sriwijaya ini menambahkan, stunting bukan hanya persoalan penurunan angka namun juga komitmen untuk mensejaterahkan masyarakat.

“Alhamdulillah dengan kerja keras dan komitmen tinggi, Muba berhasil menurunkan angka stunting dibarengi tentu saja dengan turunnya kemiskinan ekstrim,” tandasnya.

Hadir kepala Perwakilan BKKBN Sumsel Mediheryanto, S.H.,M.H, Kepala BKKBN RI dalam hal ini diwakili Penyuluh BKKBN Ahli Utama selaku Pembina Wilayah BKKBN Sumsel, Forkompimda Pemprov Sumsel, Bupati/Walikota, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Provinsi dan Kabupaten/kota, Para Kepala Instansi Vertikal Wilayah Provinsi Sumsel, Ketua TP PKK Provinsi dan Ketua TP PKK Kabupaten/Kota, Ketua Organisasi Profesi dan Organisasi Kemasyarakatan Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota, Penyuluh KB (PKB/PLKB) Se Sumsel.

 

Artikulli paraprakTingkatkan Kualitas SDM Kesehatan, Pj Bupati Apriyadi Beri Izin Belajar
Artikulli tjetërDesa Bukit Selabu Muba ikuti Tahapan Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik Desa tahun 2023

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini