Palembang, Haluan Sumsel – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kembali diberlakukan pemerintah di wilayah Jawa dan Bali.

Gubernur Sumsel, Herman Deru, mengatakan, pembatasan akses masuk dan keluar wilayah Jawa dan Bali tersebut memiliki pengaruh bagi masyarakat Sumsel.

“Ada pengaruhnya. Paling tidak yang ingin ke sana (Jawa atau Bali) mengurungkan diri,” katanya, Kamis (7/12/2020).

Dia menambahkan, meski ada pemberlakuan PSBB tak ada pembatasan bagi pendatang dari Jawa dan Bali untuk memasuki wilayah Sumsel.

“Selama sehat silakan saja. Mulai Tanggal 14 ada vaksin. Target kita mudah-mudahan bisa pemulihan kepercayaan diri masyarakat juga. Jadi, yang paranoid bisa segera sembuh bangkit. Kita bisa pulih,” jelas dia.

Menurutnya, beberapa waktu terakhir ada perbaikan terkait kondisi Covid-19 terutama di Palembang dilihat dari zona. Awalnya Palembang terkategori zona merah dan kini menjadi oranye.

“Artinya adanya perbaikan. Kita tetap welcome dengan pendatang tapi tetap jalankan prosedur tetap. Misalnya, pendatang harus rapid antigen untuk syarat di bandara dan lain-lain,” tutupnya

Artikulli paraprakJika Terpilih Lagi, Ramlan Holdan Bertekat Antarkan PKB Sumsel Partai Pemenang Pemilu
Artikulli tjetërJPU Tuntut Terdakwa Debby 2,5 Tahun Kurungan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini