Sekayu, Haluan Sumsel – Penguatan 3T (testing, tracing, treatment) di Kabupaten Musi Banyuasin berjalan sangat baik. Ini terbukti setelah sebelumnya Kabupaten Muba menjadi daerah yang melaksanakan PPKM Darurat Level IV, terhitung sejak 9 Agustus 2021 Kabupaten Muba turun level menjadi PPKM Level III berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri
Nomor 32 Tahun 2021
Tentang Pemberlakuan Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat
Level 3, Level 2 dan Level 1 serta mengoptimalkan Posko
Penanganan Corona Virus Disease 2019 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian penyebaran
Corona Virus Disease 2019.
“Penguatan 3T akan terus dimasifkan. Meski turun level kita jangan lengah, selain penguatan 3T dan tetap aktif 5 M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas) juga inventarisir warga hinga ke pelosok untuk melaksanakan vaksin terus digencarkan,” ungkap Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA.
Dikatakan, dengan turun level tersebut aktifitas dapat berjalan normal dan tetap mematuhi prokes. “Intinya jangan lengah, kesadaran untuk mematuhi prokes harus benar-benar ditaati demi kebaikan kita bersama,” ujarnya.
Lanjutnya, untuk aktifitas perkantoran diberlakukan 75 persen WFH dan 25 persen WFO. “Untuk pelaksanaan kegiatan sektor esensial seperti Toko dan pasar Tradisional, pelaku UMKM bisa operasional 100 persen dengan tetap diatur jam operasionalnya dan penerapan prokes,” jelasnya.
Dodi mengingatkan, pentingnya mengikuti pelaksanaan vaksin guna mengantisipasi penularan wabah COVID-19 yang sangat masif. “Warga saya imbau untuk ikut vaksin,” ujarnya.
Dikatakan, untuk pelaksanaan vaksin Muba sudah tersebar di seluruh Kecamatan yang di fasilitasi Dinas Kesehatan, puskesmas setempat, dan stakeholder lainnya. “Sasaran target kita bisa menyentuh 462.546 warga yang mengikuti vaksin,” harapnya.
Sementara itu, Kadinkes Muba dr Azmi Dariusmanysah MARS menyebutkan, capaian vaksinasi di Muba hingga Agustus 2021 mencapai 13.80 persen dari total sasaran termasuk usia 12 tahun ke atas.
“Total dosis vaksin yang sudah diterima Muba yakni sebanyak 121.220 dosis, dan hingga Agustus 2021 ini sudah 96.576 dosis vaksin yang sudah disuntikkan untuk seluruh warga masyarakat Muba,” terang Azmi.